MENGENAL SANG JUARA ; ARIF DWIYANTO SEBAGAI ASET SDM BERKWALITAS DI BIDANG OLAH RAGA BULU TANGKIS
 |
| Arif Dwi Yanto dalam keseharian di SMPN 1 Leces |
Leces, 7 Oktober 2013
Kesederhanaan Arif Dwi Yanto tanpak di keseharian ketika berada di sekolah. Masih kadang sesekali terlihat ia bermain dengan teman sebayanya. Saat ini Arif tengah duduk di kelas 9 D dengan nomor Induk 4533 di SMP Negeri 1 Leces. Siapa sangka bahwa remaja ini telah mengantongi beberapa kejuaraan bulu tangkis pada event-event Daerah maupun Nasional.
Arif Dwi Yanto terlahir di Probolinggo 9 Janurari 1998 dari pasangan suami istri Bapak Husin Siswanto (Kepala Desa di Besuk Bantaran) dan Ibu Agustina Dyah Ningrum yang berprofesi sebagai guru. Bakat bulu tangkis sudah mulai tampak ketika berada di SD. Melalui motivasi guru dan Orangtua bakat bulu tangkisnya kian menjadi suatu hobby. Berbagai kejuaraan pun ia raih. Melalui Ayunan raketnya cukup kuat dan konsentrasi melihat kok yang diberikan
lawan main sangat tajam. Smash juga berkali-kali diberikan ke lawan
main, hingga akhirnya Arif bisa menuntaskan permainan dan lolos ke babak berikutnya yang meningkat. Memang untuk menduduki kejuaraan tidaklah mudah tetapi yang paling diingat Arif yakni saat dia mengikuti pertandingan MILO School Competition 2012, sebuah perjuangan yang keras namun membuahkan hasil yang optimal.
Untuk itu, dirinya giat berlatih sehari 4 jam dan mengikuti saran dari
pelatih di klub Pelatcab Abadi Kabupaten Probolinggo.
Bahkan Arif rela tidur di mess GOR Master selama mengikuti pertandingan
MILO School Competition 2012. Itulah sebuah perjuangan yang berat.
 |
| Arif Dwi Yanto dalam sebuah Pertandingan" MILO School Competition 2012 " (Sumber Doc : Milo) |
Bahkan Arif pernah juga mengalahkan Juara dunia Alan Budi Kusuma Junior tahun 1985 yang harus mengakui keunggulan Arif. Alan Budi Kusuma adalah satu-satunya kekalahan dari kubu legenda bulutangkis dialami suami Susi Susanti itu, (
Alan Budikusuma) ditaklukkan Arif
Dwiyanto dengan skor 19-21. Luar Biasa. Peristiwa itulah yang membuat teringat dan bangga jika mengingatnya.
Ditahun 2013 Arif telah menyabet 2 (dua Kejuaraan) yakni Juara I Tunggal Remaja Putra dan Juara II Ganda Remaja Putra. Pada permainan Ganda Arif ditemani oleh rekannya Tri Handik. Gelar Kejuaran itu disabetnya melalui "Jember Multi Event 2013" yang diselenggarakan oleh PBSI Jember bersama Koni Jember. Menurut Ketua PBSI Jember Fathur Rozi. Remaja seperti Arif dan Tri Handik merupakan aset nasional yang perlu dipupuk dan di optimalkan kemampuan karena kelak akan dapat mengharumkan nama bangsa dan negara.
Artikel tentang Arif Dwi Yanto dapat anda Baca di :
Posted by : Mr. Didik Soed_Oke
Komentar
Posting Komentar