MENGASAH KEMANDIRIAN DAN PEMBENTUKAN KARAKTER BERTANGGUNGJAWAB MELALUI KEGIATAN PERSAMI TAHUN 2013
![]() |
Atas : Saat Upacara, bawah : kiri Erwin S, S.Pd dan M.Handono |
Leces, 8 September 2013
Salam Pramuka. Bloger spensa kali ini melaporkan Liputan kegiatan Perkemahan Sabtu Minggu (Persami).
Gugus Depan (Gudep) 10065-10066 pangkalan SMP Negegeri 1 Leces Kwartir Ranting Leces Kabupaten Probolinggo hari sabut 7 September 2013 hingga Minggu 8 September 2013 menyelenggarakan Persami dalam rangka pelantikan anggota penggalang baru dari siswa kelas VII. Menurut Ketua penyelengara (Handono) kegiatan ini terselengara sesuai dengan program kegiatan Gudep, yang telah diikuti 203 terdiri dari Calon Penggalang Putra/putri yang sebelumnya melalui surat persetujuan orang tua murid.
Wakil Kepala Sekolah (Erwin Supriyadi, S.Pd) dengan Anggota Koramil Kec.Leces |
Kegiatan ini bertujuan untuk mengasah kepribadian siswa yang mandiri dan terpimpin untuk menjadi pribadi yang jujur dan bertanggung jawab.
Pembukaan Upaara telah di delegasikan kepada Wakil Kepala Sekolah untuk membuka upacara persmi dengan sambutannya permohonan maaf dan salam dari Kepala Sekolah (Drs. Wiyono) yang tidak dapat hadir karena ada kegiatan Diklat SSN di Batu selama 3 hari. Kegiatan ini hendaknya diikuti dengan seksama dengan rasa ikhlas dan penuh tanggung jawab.
![]() |
Latsar PBB dengan anggota Koramil Leces |
Usai upacara pembukaan peserta mendapatkan bimbingan Latihan Dasar Pendidikan Baris Berbaris (Latsar PBB) yang di bimbing oleh Anggota Koramil Leces yakni Serma Gufroni, Serma Ramli dan Sertu Tarmiji. Menurut pelatih melalui PBB ini selain dapat membentuk karakter yang terpimpin dan patuh tetapi juga dapat meembentuk karakter bertanggungjawab sehingga perlu adanya konsentrasi dan fokus pada perintah-perintah pemimpin dan melaksanakan sesuai peritah pemimpin.
Memang belum semua memahami arti dari Pendidikan Baris Berbaris namun hal ini dapat mendidik dan mengenalkan kepada calon anggota penggalang terhadap perintah-perintah umum dalam baris berbari meskipun masih dalam tahapan dasar PBB.
![]() |
Upacara Api Unggun Persami |
Sabtu, 8 September 2013 setelah sholat Isyak dan makan malam dilaksanakan upacara api unggun sebagai pembina upcara masih Wakasek selaku Wakil Ketua Gudep pangkalan SMP Negeri 1 Leces (Erwin Supriyadi, S.Pd0 . Dalam sambutannya pertingnya memahami Tri Satya dalam pengamalan hidup sehari-hari sebagai anggota penggalan.
Penyulutan api unggun dilaksanakan dengan diikuti para peserta menyanyikan lagu Api Unggun Sudah Menyala.
Usai upacara penyulutan api unggun dilaksanakan Pensi atau pentas seni . Acara ini adalah sebagai wadah kreativitas para anggota penggalang untuk mengapresiasikan kemampuan apresiasinya di bidang seni.
![]() |
Makan malam dan Pentas Seni Persami |
Berbagai acara seni telah ditampilkan namun yang paling banyak di dominasi tari kreasi dan beberapa sangga mengeluarkan acara joged Cesar yang saat ini banyak digemari para penggalang
Penampilan seni semuanya masih mengenakanj seragam pramuka sehingga diantaranya masih ditambahkan sarung atau jaket untuk melawanUdara dingin di pentas. Hampir semua regu dari 20 regu mengeluarkan atraksi bidang seni panggung.
Pentas seni berakhir hingga jam 22.00 WIB selanjutnya para peserta Persami di himbau untuk beristirahat tidur malam dan area perkemahan disterilkan dari pengunjung baik dari pengunjung, keluarga peserta. Mengingat pada jam 02.000 akan dilaksanakan jelajah malam sebagai momentum pelantikan para calon anggota penggalang. Namun panitia tak henti-hentinya menghimbatu untuk tiduk agar stamina/kesehatan tetap terjaga.
![]() |
Area Rawa tirta sebagai kawah c Candra dimuka |
Usai apel minggu pagi 8 September 2013 peserta melaksanakan kegiatan Jelajah Pagi dengan tujuan " Rawatirta" dan " Kali Prono" sebagai kawah candra dimukanya penggalang . Dengan sedikit cemas, takut namu gembira para pesera tetap bergembira dan bersemangat.
Teriakan-teriakan gembira terlontar dari para peserta. Rawa Tirta memang sebuath Rawa-rawa yang terletak di Leces dengan tingkat kedalaman di musim kemarau ini kira-kira 80 cm atau setinggi dada.
Perjalanan masih berlanjut dari rawa tirta menuju halang rintang yang terletak 300 meter dari lokasi rawa.
Halang ringtang disimbolkan dengan tali dan keluar harus dengan merayap dengan kondisi tanah yang di buat oleh panitia basah dan becek menmbah kesan tantangan yang harus dihadapi.
![]() |
Halang rintang |
Usai kegiatan halang rintang peserta menuju Kali Prono yang jaraknya 500 meter dari lokasi halang rintang .
di Kali Prono ini termasuk perbatasan antara Leces dan tegal siwalan . Sungai ini terrgolong lebar dengan ari yang bening pada kesempatan ini peserta berkesempatan untuk merendam tubuh dan pakaian yang melekat ditubuh yang ttidinya kotor saat masuk rawa dan halang rintang .
Peserta selanjutnya kembali ke perkemahan jam 10.00 untuk memberisihkan tubuh dan persiapan untuk upacara penutupan. Kegiatan Persami berakhit jam 11.00 dengan sukses tampa ada halangan atau masalah . Semua kegiatan membawa kesan yang baru dan pengalaman yang tak terlupakan saat menjadi anggota penggalang.
Posted by : Mr. Didik Soed-Oke
Komentar
Posting Komentar